06/08/09

Sang Nabi Sang Diri

bagi Saut Situmorang


suara mengatup
dingin. seekor cicak
bagimu adalah cinta
yang merayap
di celah dinding

kesepian kau tetaskan
ke dalam gelas
menjadi alamat
yang tak kunjung membikin
mabuk

dari telapak tangan
tangis menetes
selama seratus tahun

seakan dongeng bunda
di waktu kanak
menepi kedalam buku-buku
desis katak, bantal yang dibumbui sunyi
rokok yang diisap lamat
menghablur dalam didih waktu

mengingat sesepi ini
tak ada yang melerai
aku mengingat kesehajaan lain
yang membeku sunyi
mahadiri tanpa firman
seperti nabi

Tidak ada komentar: