Aku menangis. Menangis meratapi tulang-tulang. Di sini mataku terpejam. Saraf berpilin dan lekuk bergoyang. Segelam padang dalam buih-buih nodaku. Aku kotor..sangat hitam. semua orang menggulung opsa pelangi. melampus jengkal dan menapaki lantakan putih. senggang waktuku pergi berlalu. perih..perih sekali. derai mengiba di pelipis. awak, larut dalam semarak bilur-bilur jalanan. semburan debu-debu terminal menutupi sekatku. bila dunia berlari. dan serpihan-serpihan nadiku terkulai. simpul-simpul pergi. bernyanyi deru mengambang. berjibaku aku tegak dan berdiri. jangan, jangan terima lukaku. saratnya langit menautkan tangisku. tangis menimba rasaian lelah. hem ! pundi-pundi nodaku berjalan dalam bayang. berlipat darah-darah beku. di sini orang tak mengenal jasadku.
04/02/08
Langganan:
Posting Komentar (Atom)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar