10/02/08

Obsesi tiga lantai

kau menatap kami
dalam senyum pagi
kala suara mikrofon
berteriak membakar mimpi
mengajak bicara
dan kami melesat
bagai peluru
berdentum dentum menembus garis asa
merobek keraguan
mencoret sendiri jalan cerita
tentang story telling
saat saat pergantian almanak diri
menukar rupa dalam browsing surat rahasia
seperti visuali kronika
berderak membuka pintu kota
pada bab kesimpulan
dan situs lecutan emosi pribadi
mengajak diri
mengeja unsur filosofis zaman alkemi
bacalah kisah kami
dalam opini harian
karikatur majalah dinding
dan anekdot seorang siswa
menyusun kerangka
komunitas saling rasa
dari obsesi kami
yang tertunggu

9 Februari 2008

Tidak ada komentar: